SEJARAH SINGKAT
MADRASAH TSANAWIYAH AL USWAH BERGAS
PRA MADRASAH
Pada tahun 1970 an guru-guru agama se Kecamatan Klepu(dulu) mengadakan musyawarah sepakat untuk membuat gedung pertemuan. Kemudian memohon kepada Kepala Desa (Bp Kartubi ayah dari Bp. H. Sukaemi) untuk memakai tanahnya sebagai rencana tempat pendirian bangunan tersebut (saat itu berdampingan dengan kantor KUA).
Setiap guru guru agama se Kecamatan Klepu sepakat dipotong gajinya Rp 5,- tiap bulan sampai bangunan selesai.
Disamping itu juga meminta bantuan tokoh masyarakat untuk memohon kepada para donator yang dipandang mampu ( berupa bahan bangunan atau bantuan lain yang dapat diuangkan) dan sumbangan dari instansi/dinas secara suka rela
Sambil berjalan waktu gedung pertemuan dapat terwujud awal tahun 1972.
AWAL MADRASAH
Dua tahun berjalan sampai akhir tahun 1973 gedung pertemuan itu dipandang kurang bermanfaat, sehingga memunculkan ide untuk digunakan sebagai sekolah. Maka guru-guru agama dan tokoh masyarakat (selanjutnya disebut BP3) sepakat untuk membuka pendaftaran siswa baru bulan Januari tahun 1974 dengan jumlah 14 siswa sampai akhir tahun dengan nama Madrasah Menengah Pertama(MMP) Karangjati dengan Kepala sekolah Bp Sukaimi dan ujian masih menginduk di MTs. Negeri Bekonang Sukoharjo.
Karena kurangnya minat pendaftar siswa baru nama lembaga berubah menjadi SMP Islam Karangkati (1976) dengan Kepala Bp Dimyati, BA dengan muatan kurikulum Madrasah dan tetap menginduk di MTs.N Bekonang. Sambil mengurus status lembaganya SMP Islam Karangjati berjalan tahun 1977 beralih menginduk di PGAN 6 tahun Salatiga.
Untuk menyesuaikan peraturan penyelenggaran lembaga pendidikan yang berada di bawah Departemen Agama, maka diwajibkan untuk menyesuaikan nama lembaga ke Dinas terkait (Depag) untuk mendaftarkan diri menjadi Madrasah Tsanawiyah Karangjati dan mendapatkan piagam dari Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Jawa Tengah dengan status TERDAFTAR dengan nama MTs. Karangjati dengan Nomor : Wk./5.c/539/Pgm/Ts/1981 tertanggal 29 Desember 1981. Kemudian mulai saat itu sudah mulai menginduk pada MTs. N Susukan.
MASA PERKEMBANGAN
Seiring berjalannya waktu Madrasah harus memiliki Yayasan sebagai penyelenggara pendidikan, sehingga BP3 membentuk Yayasan dengan nama Yayasan Al Uswah dengan Akte No 8 tanggal 14 April 1986 dan kemudian mengusulkan penilaian yang kedua kalinya dan mendapat status TERDAFTAR dengan nama MTs. Karangjati dengan nomor : Wk./5.c/23/Pgm/Ts/1987 tertanggal 10 Desember 1987 dan tetap mengunduk pada MTs.N Susukan.
Untuk menyeseuaikan aturan Pemerintah, lembaga pendidikan harus mengikuti program akreditasi. Dan tahun 1993 mendapatkan status DIAKUI sehingga dapat menyelenggarakan ujian mandiri dan menyesuaikan nama madrasah sesuai dengan nama yayasan dan tempat keberadaannya menjadi MTs. Al Uswah Bergas.
Pada tahun 1994 Kepala Madrasah dipegang oleh Bp. Nur Amin. Selanjutnya madrasah mengikuti Akreditasi lanjutan tahun 1998 dengan status DISAMAKAN. Demikian juga akreditasi tahun 2003 dengan status AKREDITASI A dengan kepala madrasah dipimpin oleh Ibu Dra. Sri Haryati Khoiriyah. Kemudian akreditasi tahun 2009 dengan status “B”. Dan Tahun 2014 akhirnya menyandang status TERAKREDITASI A sampai sekarang.
Madrasah MTs Al Uswah didirikan di lingkungan tegalsari Bergas Kabupaten Semarang. Lokasi yang strategis yang di tengah-tengah jalan Semarang-Bawen membuat madrasah ini banyak diminati dan menjadi pilihan favorit para siswa-siswi yang berada di lingkungan Karangjati dan Bawen.
Alasan keamanan lah yang membuat para orangtua siswa mengirimkan putra-putrinya untuk dapat mengenyam pendidikan di madrasah ini. Perlu diketahui pula bahwa madrasah ini berada di tengah perkampungan yang tenang dan nyaman sehingga jauh dari keramaian kota.
Sedangkan untuk akses transportasi, selain karena berada di belakang terminal Karangjati yang dijadikan pangkalan angkutan kota, juga banyak mobil antar-jemput yang mengantar para siswa-siswi sampai ke rumahnya masing-masing. Dan juga sudah dibangun pula shelter untuk bus TransJateng (BRT) yang semakin mempermudah akses bagi para siswa-siswinya.